Mitra Babinsa.Com, BLORA - Mimpi warga miliki jembatan penghubung Pungkruk dengan Mbalong, kini jadi kenyataan berkat program TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) Sengkuyung Kodim 0721/Blora. TMMD Sengkyung Tahap II Tahun 2019 yang dilaksanakan di Desa Botoreco, Kecamatan Kunduran, Kabupaten Blora, telah selesai dan hampir di tutup, Rabu (07/08/2019).
Jembatan yang dibikin Satgas TMMD ini merupakan penghubung Dukuh Pungkruk dengan Dukuh Mbalong, yang dijadikan akses jalan oleh warga baik petani, pedagang dan anak sekolah.
Menurut Pj.Kepala Desa Botoreco Sumadi mengatakan, awalnya jembatan ini belum ada cuma tanggul penahan supaya tidak longsor, yang sangat memprihatinkan, warga yang akan menuju Dukuh Balong dan Dukuh Ngrapoh harus berputar sejauh 4 km, karena dirasa berbahaya saat menyebrangi jalan kaki lewat sungai.
"Banyak petani yang memiliki hasil tani yang bagus namun dihargai sangat murah karena kendaraan tidak bisa masuk lokasi sawah. Karena sempitnya jalan dan kondisi jalan yang masih tanah, sehingga harus mengeluarkan anggaran untuk melangsir hasil panen ke jalan besar.
Sekarang, kata dia, jembatan sudah dibuatkan oleh Satgas TMMD Sengkuyung dan Kodim Blora, dan hebatnya baru berjalan sekitar 20 hari jembatan sudah selesai dicor dan sekarang sudah selesai.
Sementara itu Dandim Blora Letkol Inf Ali Mahmudi, SE., mengungkapkan kondisi sungai sangatlah lebar, dalam dan sangat berbahaya, kini pembuatan jembatan sudah selesai.
"Dengan adanya jembatan baru ini, dapat memperpendek jarak menjadi hanya 650 meter, apabila warga Pungkruk akan menuju Mbalong maupun Dukuh Ngrapoh, " kata Dandim Blora Letkol Inf Ali Mahmudi, SE. (pw)
0 Komentar