Mitrababinsa.Com, BLORA - TNI - POLRI yang terdiri anggota Koramil 01/Blora yg dipimpin langsung Komandan Koramil 01/Blora Kapten Inf Darmanto dan anggota Polri dalam hal ini Polres Blora dan Polsek Blora yang dipimpin Kasubagbinops Res Blora AKP Siswanto, S.Sos melaksanakan pengawalan dan monitoring pelaksanaan unjuk rasa dari LSM Pengawas Keuangan Negara (PKN) bertempat di kantor Kejaksaan Negeri Blora yang beralamat di Jl. A. Yani No. 22 Blora. Selasa (04/01/2022)
Perangkat Desa (perades) diduga tidak transparan, hingga LSM Pemantau Keuangan Negara (PKN) melakukan aksi unjuk rasa di Kantor Kejaksaan Negeri Blora. PKN mendukung semua upaya aparat penegak hukum di Blora yaitu Kejaksaan Negeri Blora dan Polres Blora, dalam pengawasan dan penegakan hukum dalam tes perades," ujar koordinator aksi, Seno Margo Utomo.
Dengan pengawalan ketat aparat kepolisian dan TNI, massa bergerak dari lapangan Kridosono menuju kantor Kejaksaan Negeri Blora dengan membawa poster dan berorasi. Selain itu, PKN menilai kegaduhan dalam pelaksanaan tes perades karena politik uang sangat massif terjadi. Kami siap bekerjasama membantu aparat hukum untuk mengungkap fakta adanya jual beli dalam tes perades," tandasnya.
Setelah berorasi, lima orang perwakilan PKN diterima dan diajak berdialog dengan Kepala Kejaksaan Negeri Blora Y Avilia Agus AP. "Terima kasih atas informasinya, saya hanya memberikan saran kepada Bupati agar turun ke masyarakat. Kami berharap tes perades berjalan sukses. Jika ada suap akan kami tangkap, " ujarnya.
Sementara itu, Ketua PKN Blora, Sukisman mendorong skema tes tertulis mandiri daripada skema CAT dengan pihak ke 3. Karena skema tes CAT dengan pihak ke 3 lebih rawan pengkondisian. Jika poin poin evaluasi diatas tidak dilakukan oleh Pemkab, maka PKN meminta tes Perades dibatalkan," pungkasnya (Pen01)
0 Komentar