BLORA - Dalam rangka mengantisipasi rentannya penyelewengan pupuk bersubsidi, dan untuk membantu pemerintah dalam mencapai swasembada pangan. Babinsa Koramil 12/Ngawen Kodim 0721/Blora Sertu Sumaryoto melakukan pendampingan dan pengawalan pembagian pupuk NPK, Urea untuk Poktan Sri Rahayu di Desa Srigading Kec. Ngawen Kab. Blora. Senin (30/01)
Menurut Danramil 12/Ngawen Kapten Inf Suahmad bahwa salah satu kendala klasik yang dihadapi petani adalah masalah pupuk yang tidak terdistribusi dengan baik. Meski katanya cukup, tetapi fakta dilapangan bisa tahu sendiri petani banyak teriak kesulitan dapat pupuk bersubsidi. Diharapkan kehadiran anggota Babinsa di lapangan untuk memastikan agar pupuk bersubsidi benar-benar sampai kepada petani,” ungkap Danramil.
Dikatakan Danramil, aksi Babinsa turun ke lapangan ini tidak semata hanya mengawasi peredaran pupuk agar sampai pada petani, Babinsa juga akan ikut memberikan penyuluhan tentang pertanian kepada semua petani.
”Prinsipnya, apa kendala yang dialami petani, Babinsa harus jadi orang pertama yang tahu. Termasuk bagaimana mengatasi hama serta meningkatkan hasil panen, harus dikuasai anggota Babinsa,” jelas Danramil.
“Target dari kementrian itu bagaimana dalam satu tahun bisa dua kali panen, atau setidaknya dua tahun bisa tiga kali panen. Artinya Babinsa disini berupaya membantu petani bagaimana menciptakan luas panen dua kali dari lahan tanam,” pungkas Danramil.
0 Komentar