Parade kirab pusaka mengenakan busana pakaian adat Jawa, beskap hitam dan bawahan kain jarik batik, serta mengenakan blangkon sebagai penutup kepala.
Acara diawali dengan penyematan untaian bunga oleh Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP., M.Si., pada keris pusaka Kyai Bisma kepada petugas pembawa pusaka.
Rute Kirab Pusaka, Start dari Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora, pintu gerbang ke kanan, Jalan RA Kartini – Jalan Dr. Soetomo – Ke Kanan Jalan Gunung Sumbing – Jalan Pemuda – Ke kanan kembali ke Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora melewati pintu depan.
Kirab ini menjadi tradisi melekat peringatan Hari Jadi Blora, yang biasa disebut Temu Gelang. Artinya memutar dan kembali lagi bertemu di pendopo rumah dinas Bupati Blora.
Adapun ketentuan yang harus ditaati oleh peserta kirab pusaka, yakni dilarang berbicara selama perjalanan sesuai rute yang ditentukan.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP., M.Si., Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati, S.E., M.M., Dandim 0721/Blora Letkol Czi Yuli Hartanto, S.E., Kapolres Blora AKBP Agus Puryadi, S.H., S.I.K., M.Si., Ketua DPRD Blora H. M. Dasum, Sekda Kab. Blora Komang Gede Irawadi, S.E., M.Si., ISI Surakarta, Danyonif 410/Alugoro Letkol Inf Muhammad Arif, Forkopimcam se Kabupaten Blora, para Asisten dan Kabag Setda Blora, Ka OPD se Kabupaten Blora, Perwakilan Samin Blora, dan Tamu Undangan Lainnya.
0 Komentar