Non Fisik Satgas TMMD Sengkuyung I Kodim 0721/Blora Gandeng DPPKB Blora

Mitrababinsa.Com, BLORA - TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I Kodim 0721/Blora, melaksanakan rangkaian Program non-fisik yaitu kegiatan sosialisasi Advokasi & Kie melalui promosi pencegahan stunting dalam rangka menyongsong generasi emas yang berkualitas digelar di Balai Desa Adirejo, Kecamatan Tunjungan, Kabupaten Blora, Selasa (04/3/2025).

Antusias masyarakat desa Adirejo dan sekitarnya untuk mengikuti penyuluhan pencegahan stunting sebanyak kurang lebih 35 warga masyarakat mengikuti kegiatan tersebut.

Ditemui di sela acara, Babinsa Adirejo Koramil 04/Tunjungan Sertu Anton Suwito mengatakan penyuluhan ini merupakan bagian dari upaya TMMD untuk membantu masyarakat, terutama dalam bidang kependudukan dan pembangunan keluarga yang berkualitas.

“Alhamdulillah, masyarakat Desa Adirejo antusias mengikuti acara. Kami berharap kegiatan ini bermanfaat bagi mereka, terutama dalam mendukung program TMMD tahun ini,” ucap Sertu Anton Suwito.

Kegiatan yang bekerja sama dengan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Blora dan instansi terkait, memberikan Advokasi & Kie melalui promosi pencegahan stunting dalam rangka menyongsong generasi emas yang berkualitas.

Ibu Suprapti, S.H., selaku narasumber menambahkan kegiatan merupakan bentuk sinergi antara TNI dalam hal ini Kodim 0721/Blora dengan Pemerintah Kabupaten Blora. Dengan tujuan membantu masyarakat untuk mendapatkan informasi mengenai kependudukan dan pembangunan keluarga yang berkualitas yang ada di Kabupaten Blora.

“Hari ini kami juga memberikan penyuluhan Advokasi & Kie melalui promosi mencegah stunting, dalam rangka menyongsong generasi emas yang berkualitas,” jelasnya.

Ibu Suprapti lebih lanjut menjelaskan bahwa partisipasi masyarakat dalam program ini penting. Untuk mencegah kehamilan yang tidak direncanakan serta memastikan anak-anak mendapatkan asupan gizi yang baik guna mencegah stunting.

“Kami berharap dengan kegiatan ini, masyarakat bisa lebih merencanakan keluarganya dan dengan penyuluhan stunting, para orang tua juga lebih paham soal pentingnya gizi bagi anak,” pungkasnya. (pw)